Clark mabuk | Sinopsis OTWOL ep 48 by Meysha lestari

Saat makan, pak SOl menyuruh Leah menelppn Clark karena dia ingin bicara. Meski keberatan, Leah tak bisa menolak permintaan ayahnya. Lalu pak Sol bicara dengan Clark. Dia mengundang Clark datang kerumahnya besok sore, karena dia ingin mengenal Clark lebih baik lagi. Clark setuju. Lalu pak Sol menyuruh Tiffany memberi beberapa botol air tebu untuk clark. leah cemas, “ayah, apa yang akan kau lakukan?” pak SOl berkata kalau dia akan mengajak Clark minum. Tiffany mengingatkan pak Sol kalau dia tidak boleh minum air tebu. Pak SOl menjawab, kalau air tebu unuk Clark. “aku akan membuatnya pusing, karena saat orang pusing, pribadinya yang sebenar akan keluar…” Leah cemas.

Di waktu yang di janjikan, Clark tiba di rusun leah. Leah berpesan, bagaimanapun mabuknya Clark jangan sampai mengatakan yang sebenarnya tentang mereka. Clark setuju. Clark menghadap pak Sol dan memanggilnya pak Sol. Pak Sol melarang Calrk memanggilnya begitu. Kau harus memanggilku, “yang Mulia, pak Sol!” Clark menurut. Lalu mereka mulai menyuruh Clark minum air tebu. Awalnya Clark merasa air tebu terlalu keras, pak Sol dkk menertawainya.
 
 
Tapi kemudian, dia bisa minum dengan lancar, segelas dua gelas, sampai dia terlihat pusing. Pak Sol menanyakan banyak hal, diantaranya dariman asal Clark, dan apa pekerjaanya di San Fransisco. Clark menjawab seadanya, kecuali saat di tanya pekerjaan. Dia menjawab pekerjaannya sangat banyak, pelayan, bel boy, bartender, pentanyi dan penari telanjang. pak Sol dan yang lain kaget, termasuk Leah. melihat wajah-wajah mereka, Clark tertawa, “aku hanya bercanda..” Semua orang terdiam. ganti Clark yang terlihat binggung. Melihat itu pak Sol dkk menertawainya.

Banyak pertanyaan yang mereka ajukan pada  Clark, bahkan ada yang bertanya apakah Clark Gay. Ada juga yangbertany apakah Clark punya anak haram? Clark menggeleng, “yang sah?” lalu merek atertawa. Acara minum-minum itu berlanjut sampai malam, sampai wajah Clark memerah karena pengaruh alkohol yang diminumnya. pak Sol bertanya seperi apa Clark mencintai leah? Clar menjawab, “sangat mencintainya..” pal Sol bertanya, kapan Clark kembali ke Amerika? Clark menjawab bulan deman, leah menjawab minggu depan. Leah memekas Clar merubah jawabannya menjadi minggu depan. tapi Clark tetap pada jawabannya. Pak Sol senang, “baguslah, karena sekali saja, aku belum bisa melihat karaktermu, jadi kau harus sering-sering kemari.” Clark setuju, “kalau perlu setiap malam.” Leah kaget, “setiap malam? Dia akan tidur di mana, yah?” Pak Sol menjawab, “..di kamarmu lah. Kalian kan sudah menikah..” Clark mengangguk setuju, “ya istriku..” lalu dia menyandarkan kepalanya di pundak Leah dengan manis. Tiffany tersenyum geli.