Sinopsis On the Wings of Love episoe 84 MNCTV 44 by Meysha Lestari.

 Cucu nenek, anak Abet yang tinggal di london, Harry datang ke manila. Nenek menyambutnya dengan gembira. Harry juga tampan. Nenek menatap Abet dan harry bergantian dan bertanya, “kau yakin, kau ayahnya?” Abet protes. nenek tertawa. DI amemberitahu harry kalau di masig pakai pampers saat pergi ke london. lalu Jigs dan jac datang. Nenek mengenalkan harry pada Jigs dna Jac. Jac sangat senang berjumpa keponakannya, tapi Jigs terlihat tidak suka bahkan peri begitu sja. Jac menegur Jigs lalu menenangkan Harry.

 
Leah dan timnya sedang makan siang di kantin. Mereka membicarakan simon. Mereka berpikir kalau Simon tampan, cute dan lembut. Salah satu gadis berharap akan menjadi pacaranya. Jonas menanyai leah, “apa pendapatmu tentang SImon? kau kan sudah bicara dengannya.” Leah membaca tentang suatu istilah yang di sebut Simot, lalu gusar sendiri, itu artinya dia akan ingat selamanya..” Lalu mereka bermain permainan ‘Kata Simon”. Saat jonas dan teman-teman bermain, terlihat senang. Lalu Giliran leah, leah menolak, takut kalau ketahuan, tapi mereka memaksa. Lalu leah menurut dengan berkali-kali menoleh kebelakang takut kalau tiba-tiba Simon muncul.

Mereka senang bermain Simon say, sampai akhirnya Simon datang dan leah tidak melihtanya. Semua terdiam dan duduk manis. Mereka membeli isyarat pada Leah. SImon menyapa Leah, “leah,..” Lalu dia mengambil donat di meja dan memakannya, “aku tahu permainan itu… kata SImon! Aku ingin ikut bermain.” Leha terdiam salah tingkah. Lalu SImon menyuruh stafnya memanggil dirinya Simon, karena dia tak suka kalau di panggil pak. Mereka menurut. lalu SImon menyuruh mereka semua kembali kerja. merekapun menurut. Kecuali leah yang masih gusar dan salah tingkah.

Harry tak bisa diam, dia memegang semua barang Clark, Clark menyuruhnya duduk dan memberi Harry pekerjaan mengamplas patung kayu. Keduanya bicara dari ke hati. Clark berkata kalau waktu kecil seperi harry tak bisa diam. Harry bertanya, “lalu apa yang merubahmu?” Clark menjawab, “cinta…, kau boleh tertawa. Tapi suatu saat kau akan jatuh cinta dan akan tahu sendiri..”