Lalu CLark duduk di samping leah dan berkata, “Leah, kau istriku dan aku sangat mencintaimu. Kau tidak bisa menyalahkan aku karena ingin melihatmu..” Clark menatap jemari Leah yang polos, “aku lihat kau tidak lagi mengenakan cincin pernikahan kita..” leah menyahut kalau dia terpaksa melepasnya, aku tidak ingin ayah melihatnya tanpa kesiapan untuk memberitahunua..” Clarn meyela, “tapi sekarang, dia sudah tahu..” leah setuju. Clark bertanya, “kau masih memilikinya?” Leah menarik keluar kota kenangan dari bawah tempat tidur. Clark membantunya. Clark berjongkok di depan leah dan membuka kotak kenangan. Leah mengeluarkan cincin kawinnya, Clark mengambiol cincin itu dan lalu memasangkannya di jemari leah. Sebelum memasangnya kembali, Clark berkata, “leah, aku ada di sini untukmu, kalau kau takut, kau akan takut bersamaku. kalau kau menderita, kau juga akan menderita bersamaku. AKu masih milikmu..” Lalu Clark memasukan cincin kawin itu ke jemari Leah.
Leah mengantar Clark pulang. Axel dan Kiko meminta maaf pada Leah karena mengatakan pernikahan mereka, “kalau aku tidak bilang, tetanggamu bisa memukuli kami..” Lalu Axel memberitahu leah kalau selam aberahri-hari mereka selalu berada di luar untuk melihatnya. Clark meng-hush Axel. Leha menanyai CLark, “jadi kalu selalu berada di luar?” Clark menyangkal, “tidak selalu, beberapa kali, kalau ada waktu..” lalu leah meninggalkan Clark. Clark dkk membuntutinya.
Di tempat parkir, Clark mengajak Leah bicara sebentar. leah setuju. Clark membuka mobilnya, leah masuk dan dia pun duduk di dalam. Pak Sol masih gusar karena pernikahan leah dan clark, “kita bahkan tidak tahu siapa dia.” Tiffany memberitahu kalau Clark sepupu Jigs, “pa, jangan cemas. Clark cowok yang baik..” Pak Sol mennayai Tiffany, “sepupu Jigs? Jadi kau mengenalnya? Jadi hanya aku yang tidak tahu apa-apa?” pak Sol semakin meradang, “apakah clark itu yang membuat Leah menangis? Kalau Clark orang yang baik, mengapa dia dan Leah bertengkar? Mengapa dia membuat puteriku yang berharga itu menangis??
Clark duduk di dalam mobil bersama Leah. Axel dan Kiko duduk di bak belakang. Clark menanyakan kabar leah. Leah berkata kalau kabarnya tidak baik, dia punya banyak masalah. Clark menawarkan diri untuk membantunya, mumpung dia ada di sini. Leah berkata kalau sekarang bukan waktu yang tepat bagi mereka untuk bertemu, “tak seharusnya kau datang kesini. Akan semakin berat buat kita..” Clark mengharagai keputusan leah, “kau butuh ruang.. mungkin ada yang bisa ku bantu..” leah memikirkan Jigs dan Jac. Clark memikirkan pak Sol. Leah pamit pergi dan keluar dari mobil. Clark mengejarnya, “leah jika di butuhkan, kita bisa mengaku dan melaluinya lagi sebagai suami dan istri, hanya untuk ayahmu… aku hanya ingin membantu..” leah menatap Clark.
Tiffany menanyai Tolayts apa yang terlintas di pikirannya sampai dia hendak memukul Clark? Tolayts menjawab kalau mereka menyangka dia pencuri. Tiffany tek percaya, “pencuri? dengan wajah setampan itu? Tidakkah kau ingat? dia adalah cowok yang di nikahi leah?” Tolayts minta maaf, “wajahnya pasaran..aku lupa tentang dia. Dna lagi, mengapa kau marah padaku? aku bukan orang yang memberitahu pak Sol kalau mereka menikah..” Tiffany marah dan mengancam kalau dia bisa saja membunuh teman-teman clark, kalau sampai terjaid seustau pada pak Sol, “dan aku akan menjambak rambutnya seperti ini..”